HIDUP SEHAT
Hal-hal yang perlu diperhatikan menyangkut buah dan sayur.
Jika mungkin usahakan beli yang organik agar jauh dari zat-zat kimia yang
berbahaya.
Buah dan sayur-sayuran organik adalah yang terbaik, karena mereka tidak
mengandung zat-zat kimia yang beracun:
SULFITE (Sulfur Dioxide)
- Sering ditambahkan untuk
memperlambat perubahan warna pada buah dan sayur. Zat ini membuat kentang
tetap putih, lettuce tetap hijau dan tampak segar.
- Bahaya bagi yang alergi,
terutama asma dengan gejala sakit kepala, sakit perut, kemerahan dimuka,
diare, dan pingsan.
- SULFITE test strips untuk menguji makanan sebelum
dimakan (beli di Apotik)
- Banyak digunakan juga pada
produk pangganan: cookies; minuman (bir, wine, cola);
hidangan pencuci mulut dan produk yang mengandung gula; sayur dan buah
kalengan, frozen, fermented.
- Tanyakan dan cuci bersih.
- Lebih baik makan yang layu
daripada memilih yang segar tetapi mengandung SULFITE.
CHEMICAL SPRAY
- Apel yang disemprot bahan kimia untuk membunuh hama menjadi toksik.(Hama/cacing saja tidak mau makan buah/sayur yang telah dibubuhi zat kimia - bagaimana dengan kita?!)
- Semangka, makanan yang sehat bisa membuat mati keracunan ketika disemprot bahan kimia untuk mengontrol pes.Pernah dilaporkan beberapa orang meninggal karena memakan semangka yang disemprot pestisida(Mungkin lebih bijak membiarkan hama makan sebagian daripada meracuni diri sendiri)Banyak lagi kasus-kasus mengerikan lainnya.
- Petani yang menggunakan
penyemprotan kimia ini barangkali mempunyai masa hidup terpendek dari
segala profesi lain.
Buah Sayur |
VEGETARIANISME
- Hanya MITOS, yang mengatakan bahwa mengkonsumsi sayur-sayuran saja akan mengakibatkan defisiensi protein, mineral, dan vitamin.
- Bahaya yang harus dihindari oleh vegetarians:
- Akan timbul masalah jika
mereka makan hanya sayur, buah, padi-padian hanya yang telah diproses.
Pemrosesan merusak banyak kemasan zat-zat gizi untuk makanan kita.
- Bahaya lain yang benar-benar jelas dalam memakan sayuran sendirian adalah menambah chemical sprays dan additivesZat additive ( penambah ) dalam makanan, hormon, pestisida tetap aktif bahkan setelah dimasak dan dicerna.!
- Saat ini adalah sangat
membahayakan karena sejumlah besar pestisida yang sangat-sangat toksik
dan sangat potensial karsinogen digunakan per tahun.
- Serat dan zat-zat gizi dalam
sayuran melakukan detoksifikasi banyak zat-zat additive (
penambah ) ini. Tetapi zat-zat gizi ini, dapat lebih berguna dalam tubuh
jika tidak dirusakkan oleh zat-zat kimia ini.
HAL PENTING LAINNYA YANG HARUS DIPERHATIKAN ADALAH MASALAH
KETAGIHAN/KETERGANTUNGAN PADA SATU MACAM SAYUR/BUAH.
- Mencegah ketagihan juga
meliputi sayur dan buah.
- Jangan memuja wortel, apel,
atau apa saja.
- Berterima kasih sajalah atas itu semua.
- Banyak orang makan hanya
buah-buahan dan sayur-sayuran tertentu---bahaya!
- Makan wortel terlalu
banyak dapat terjadi Carrotemia ( kulit berubah menjadi kuning
karena pigmen yang ada pada wortel telah menutupi warna kulit yang normal
). Beberapa minggu puasa wortel warna akan hilang.
- Makan brokoli terlalu banyak dapat merusak sel-sel.Suatu penelitian membuktikan bahwa efek protektif brokoli atau sayuran lain ditingkatkan dengan makan kombinasi sayur-sayuran daripada makan hanya sayuran tertentu saja - bahaya !
SEDIKIT PERINGATAN MENYANGKUT BUAH :
> Untuk penderita diabet, jumlah buah yang dimakan harus
diseimbangkan dengan olah raga dan insulin. Jus buah mengandung gula sederhana
yang dapat menambah beban kemampuan tubuh untuk memelihara/mempertahankan gula
dalam darah yang wajar. Dinegara Timur Tengah, jus diencerkan dengan air kurang
lebih 1 : 4 dan tetap enak dan bergizi.
> Jangan mencampurkan buah segar dengan padi-padian. hal itu dapat
menyebabkan gangguan pencernakan.
> Makanlah buah tanpa dicampur dengan apa-apa. Tunggulah sampai kira-kira
satu jam setelah makan untuk makan buah, supaya tidak mengalami gangguan
pencernakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar, Moderasi diaktifkan untuk menghindari spam, secepatnya pesan akan dibalas setelah terbaca. Terimakasih